illustrasi |
"Tidak akan ketemu-ketemu satu sama lain," ucapnya saat menjadi pembicara dalam acara Kanisius Education Fair di SMA Kolese Kanisius, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (21/9/).
Gubernur Jakarta yang kerap membuat kontroversi terkait kebijakannya ini seolah berupaya memisahkan antara agama dan Negara.
Menurut Basuki, setiap golongan akan mempunyai tafsirnya masing-masing terkait kitab sucinya. Karena itu, menaati konstitusi merupakan cara yang paling tepat dalam kehidupan bernegara, lansir tribunnews, (22/9).
"Antara Kristen dan Katolik saja beda. Di Kristen sendiri, Advent sama Evangelis juga beda. Di Islam juga ada antara Sunni dan Syiah," jelasnya. (nisyi/jurnalmuslim.com)
0 Komentar